Dayah Athiyah (SMP Plus ) Seulawah: Mewujudkan Generasi Al Qur'an yang Berkarakter, Berbudaya, Inovatif dan Berdaya Saing Global
Dayah Athiyah ( SMP Plus) Seulawah, telah menjadi pionir dalam pendidikan berbasis tahfizh Al-Qur'an dengan mengusung visi besar untuk Mewujudkan Generasi Al Qur'an yang Berkarakter, Berbudaya, Inovatif dan Berdaya Saing Global. Dengan menerapkan kurikulum tahfizh 2 tahun 30 juz, kurikulum merdeka belajar, serta kurikulum dayah yang mendalami kitab-kitab kuning, lembaga ini memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh, memadukan keunggulan agama dan ilmu pengetahuan.
A. Kurikulum Tahfizh 2 Tahun 30 Juz: Mencetak Hafizh Muda
Program tahfizh di Dayah Al Athiyah Seulawah dirancang untuk memfasilitasi para santri dalam menghafal 30 juz Al-Qur'an dalam waktu 2 tahun. Program ini tidak hanya fokus pada penghafalan, tetapi juga pemahaman yang mendalam terhadap isi Al-Qur'an. Dengan bimbingan ustadz dan ustadzah yang kompeten, para santri dilatih untuk menghafal dengan metode yang efektif, sambil menghayati makna dan pesan yang terkandung dalam setiap ayat.
B. Kurikulum Merdeka Belajar: Pendidikan Modern Berbasis Kemandirian
Selain fokus pada tahfizh, Dayah Athiyah juga mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar, yang memberikan ruang bagi siswa untuk belajar secara mandiri dan kreatif. Kurikulum ini menekankan pada pengembangan karakter, keterampilan berpikir kritis, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan. Dengan pendekatan ini, santri tidak hanya dibekali dengan ilmu agama yang kuat, tetapi juga keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan dunia modern.
C. Kurikulum Dayah: Memahami Khazanah Keilmuan Islam
Sebagai dayah yang memadukan pendidikan modern dan tradisional, Dayah Athiyah juga mengajarkan berbagai kitab kuning, yang merupakan warisan keilmuan ulama klasik. Melalui kurikulum dayah, santri diajak untuk memahami dan mengkaji kitab-kitab tersebut, yang mencakup berbagai disiplin ilmu seperti fiqh, aqidah, tafsir, dan hadits. Hal ini bertujuan untuk membentuk santri yang memiliki pemahaman Islam yang mendalam dan komprehensif.
D. Ekstrakurikuler: Mengembangkan Minat dan Bakat
Untuk mendukung perkembangan minat dan bakat para santri, Dayah Al Athiyah menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang beragam. Di antaranya:
1. Panahan: Ekstrakurikuler ini tidak hanya melatih fisik, tetapi juga mengajarkan fokus dan konsentrasi, yang merupakan bagian dari sunnah Nabi Muhammad SAW.
2. Paskibra: Melalui Paskibra, santri belajar tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan semangat kebangsaan, yang penting dalam membentuk karakter yang tangguh.
3. Melukis dan Menulis: Kegiatan seni seperti melukis dan menulis memberikan ruang bagi santri untuk mengekspresikan kreativitas mereka, yang sejalan dengan prinsip merdeka belajar.
4. Tilawatil Qur'an, Fahmil Qur'an, Syarhil Qur'an: Ekstrakurikuler ini memperdalam kemampuan santri dalam membaca, memahami, dan mengartikan Al-Qur'an, serta mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum dengan berbasis Al-Qur'an.
5. Dan lainnya
E. Mewujudkan Generasi Qur'ani yang Berprestasi
Dengan pendekatan kurikulum terpadu yang menggabungkan pendidikan agama dan umum, serta didukung oleh berbagai kegiatan ekstrakurikuler, Dayah Athiyah berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya hafizh Al-Qur'an, tetapi juga unggul dalam ilmu pengetahuan dan keterampilan hidup. Lulusan dari dayah ini diharapkan mampu menjadi pemimpin masa depan yang berakhlak mulia, berilmu, dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Dayah Athiyah terus berinovasi untuk memberikan pendidikan terbaik, membimbing santri untuk meraih prestasi dunia dan akhirat. Dengan segala upaya ini, diharapkan lembaga ini dapat terus berkembang dan menjadi teladan dalam mencetak generasi yang berdaya saing dan berkarakter Qur'ani.
