Aceh Besar - Di tengah arus perkembangan teknologi yang semakin pesat, banyak di antara kita yang terpikat oleh kecepatan dan kecanggihan perangkat elektronik. Prosesor yang cepat dianggap sebagai simbol kecerdasan dan efisiensi. Namun, sebagai seorang muslim, kita memiliki "prosesor" yang lebih unggul, yang bukan hanya mengatur kehidupan duniawi tetapi juga akhirat: Al-Qur'an.
Aceh Besar - Di tengah arus perkembangan teknologi yang semakin pesat, banyak di antara kita yang terpikat oleh kecepatan dan kecanggihan perangkat elektronik. Prosesor yang cepat dianggap sebagai simbol kecerdasan dan efisiensi. Namun, sebagai seorang muslim, kita memiliki "prosesor" yang lebih unggul, yang bukan hanya mengatur kehidupan duniawi tetapi juga akhirat: Al-Qur'an.
Al-Qur'an bukan sekadar kitab suci yang berisi aturan-aturan, tetapi ia adalah "prosesor" yang mengarahkan umat manusia kepada kehidupan terbaik. Di dalamnya terdapat pedoman-pedoman yang lengkap, mulai dari hubungan antar sesama manusia hingga hubungan dengan Sang Pencipta. Ketika manusia mengikuti ajaran-ajaran Al-Qur'an, ia akan menjadi pribadi yang lebih baik, lebih bijaksana, dan lebih terarah dalam hidupnya.
Generasi yang berpegang teguh pada Al-Qur'an adalah generasi terbaik, sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Qur'an dan hadits Nabi Muhammad SAW. Generasi ini tidak hanya unggul dalam hal ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam hal akhlak dan ketakwaan. Mereka memahami bahwa ilmu tanpa iman adalah sia-sia, dan kehidupan tanpa pedoman Al-Qur'an akan kehilangan arah.
Dalam dunia modern yang penuh dengan informasi dan inovasi, menjadi penting bagi generasi muda untuk tetap menjadikan Al-Qur'an sebagai pegangan utama. Al-Qur'an akan menjadi filter dari berbagai informasi yang tidak bermanfaat dan menjadi fondasi dalam menghadapi tantangan zaman.
Oleh karena itu, generasi yang ingin mencapai puncak keberhasilan sejati, baik di dunia maupun akhirat, harus menjadikan Al-Qur'an sebagai "prosesor" dalam hidupnya. Dengan begitu, kita tidak hanya akan menjadi generasi yang cerdas dan berdaya saing tinggi, tetapi juga generasi yang berakhlak mulia dan penuh berkah.
Penulis : Nusaibah Nurul Fida ( Humas Dayah Al Athiyah )